JAKARTA - Malam pergantian tahun selalu identik dengan kebersamaan dan sajian istimewa di meja makan. 

Banyak keluarga memilih hidangan yang bisa dinikmati bersama sambil berbincang, tanpa harus bolak-balik ke dapur. Di momen inilah shabu-shabu sering menjadi menu andalan karena praktis sekaligus menghadirkan suasana hangat.

Shabu-shabu dikenal sebagai hidangan khas Jepang yang menonjolkan kesegaran bahan. Irisan daging tipis, aneka sayuran, dan frozen food dicelupkan langsung ke kuah panas. Proses memasak yang dilakukan bersama-sama membuat makan malam tahun baru terasa lebih akrab.

Selain mudah disajikan, variasi kuah dan saus celupan membuat shabu-shabu fleksibel untuk berbagai selera. Ada pilihan rasa gurih ringan, asam pedas menyegarkan, hingga manis gurih yang kaya rasa. Kombinasi tersebut menjadikan shabu-shabu favorit banyak keluarga saat menutup tahun.

Berikut rangkuman resep shabu-shabu yang bisa menjadi inspirasi menu malam tahun baru. Setiap pilihan kuah, isian, dan saus disusun sederhana agar mudah dipraktikkan di rumah, namun tetap menghadirkan cita rasa istimewa.

Kuah kaldu ayam yang ringan dan gurih

Pilihan kuah kaldu ayam cocok untuk keluarga yang menginginkan rasa klasik dan nyaman di lidah. Kaldu yang jernih memberikan sensasi hangat tanpa terasa berat, sehingga aman dinikmati semua usia. Aroma jahe dan bawang putih menambah kesegaran kuah.

Bahan yang digunakan cukup sederhana, yakni air, tulang ayam, bawang putih, jahe, daun bawang, garam, dan merica. Semua bahan mudah ditemukan dan tidak membutuhkan bumbu kompleks. Inilah yang membuat kuah ini menjadi favorit.

Cara memasaknya diawali dengan merebus tulang ayam hingga menghasilkan kaldu. Setelah disaring agar bening, masukkan bawang putih, jahe, dan daun bawang, lalu bumbui secukupnya. Kuah siap dipanaskan kembali di panci shabu-shabu saat acara makan dimulai.

Kuah tomyam segar dengan sensasi pedas asam

Bagi pencinta rasa kuat, kuah tomyam menjadi alternatif yang menggugah selera. Perpaduan asam dari jeruk nipis dan pedas cabai memberikan efek menyegarkan, terutama saat dinikmati di malam hari. Aroma serai dan daun jeruk membuat kuah semakin harum.

Kuah ini menggunakan kaldu udang sebagai dasar rasa. Ditambahkan serai, daun jeruk, pasta tomyam instan, air jeruk nipis, serta cabai rawit sesuai selera. Komposisi tersebut menghasilkan rasa khas Asia Tenggara yang menggoda.

Proses memasaknya cukup singkat. Kaldu udang dididihkan, lalu dimasukkan bumbu aromatik dan pasta tomyam. Setelah rasa tercampur, air jeruk nipis dan cabai ditambahkan di akhir agar rasa segarnya tetap terasa saat disajikan.

Kuah sukiyaki manis gurih favorit keluarga

Kuah sukiyaki dikenal dengan cita rasa manis gurih yang khas. Basis kecap asin Jepang berpadu dengan mirin dan gula menciptakan rasa yang kaya, sangat cocok untuk daging sapi iris. Kuah ini memberi sensasi berbeda dibanding kaldu bening.

Bahan kuah sukiyaki meliputi kecap asin Jepang, mirin atau air gula, dashi, serta gula pasir. Takaran seimbang menjadi kunci agar rasa manis dan gurih tidak saling mendominasi. Kuah ini biasanya lebih pekat dibanding kuah lainnya.

Semua bahan dimasak dengan api kecil hingga gula larut sempurna. Setelah mendidih singkat, kuah dipindahkan ke panci shabu-shabu. Daging sapi yang sudah matang sering dinikmati dengan celupan telur mentah untuk tekstur lebih lembut.

Isian shabu shabu yang lengkap dan seimbang

Selain kuah, kelengkapan isian menentukan kepuasan makan shabu-shabu. Kombinasi daging, sayuran, dan olahan ikan menghadirkan variasi tekstur dalam satu panci. Isian yang beragam juga membuat hidangan lebih bernutrisi.

Isian populer antara lain beef slice, bakso ikan, tahu Jepang, sawi putih, pakcoy, jamur enoki, serta wortel iris. Semua bahan sebaiknya disiapkan sejak awal agar proses memasak berlangsung lancar saat acara makan.

Sayuran dicuci bersih dan dipotong sesuai selera. Daging ditata rapi di piring datar, sementara frozen food dikelompokkan terpisah. Saat kuah mendidih, isian dimasukkan bertahap agar matang sempurna dan tetap segar.

Saus wijen gurih sebagai pelengkap utama

Saus celupan menjadi elemen penting dalam menikmati shabu-shabu. Salah satu yang paling digemari adalah saus wijen atau gomadare. Teksturnya kental dengan aroma wijen sangrai yang khas, mampu menyeimbangkan rasa kuah.

Bahan saus ini terdiri dari pasta wijen, kecap asin, cuka beras, minyak wijen, dan sedikit air hangat. Kombinasi tersebut menghasilkan rasa gurih dengan sentuhan asam ringan yang tidak berlebihan.

Cara membuatnya cukup dengan mencampurkan semua bahan hingga rata. Air hangat ditambahkan sedikit demi sedikit untuk mengatur kekentalan. Saus disajikan terpisah dalam mangkuk kecil agar setiap orang bisa mencelupkan sesuai selera.

Dengan berbagai pilihan kuah, isian, dan saus, shabu-shabu menjadi hidangan yang fleksibel untuk malam tahun baru. Selain menghangatkan, menu ini menghadirkan momen kebersamaan yang sulit dilupakan saat menyambut awal tahun yang baru.